Motor DC atau motor arus searah adalah suatu mesin listrik
yang dapat mengubah energi listrik yang berupa listrik arus searah menjadi
energi mekanik (gerak). Energi mekanik tersebut berupa putaran dari rotor.
Motor DC memerlukan suplai tegangan searah pada kumparan
medan untuk diubah menjadi energi mekanik. Kumparan medan pada motor DC disebut
stator (bagian yang tidak berputar dan kumparan jangkar disebut rotor (bagian
yang berputar). Jika terjadi putaran pada kumparan jangkar dalam medan magnet,
maka akan timbul tegangan (GGL) yang berubah-ubah arah pada setiap setengan
putaran, sehingga menghasilkan tegangan bolak-balik.
Catu tegangan DC dari baterai menuju ke lilitan melalui
sikat yang menyentuh komutator, dua segmen yang terhubung dengan dua ujung
lilitan. Kumparan satu lilitan pada Gambar 9.1 disebut angker dinamo, Angker
dinamo adalah sebutan untuk komponen yang berputar di antara medan magnet.
Cara kerja motor DC: (1) Arus medan (DC) yang mengalir pada
belitan medan akan menghasilkan medan
magnet. Medan magnet ini akan memotong belitan jangkar yang ada di rotor
motor DC; (2) Belitan jangkar dialiri arus listrik. Karena belitan berarus
listrik ini berada dalam pengaruh medan magnet, maka pada belitan akan timbul
gaya magnet yang selanjutnya akan menimbulkan torsi; (3) Jika torsi awal yang
dihasilkan lebih besar daripada torsi beban, maka jangkar akan berputar.
0 komentar:
Posting Komentar